Asik juga ternyata chatting di handphone. Tidak perlu duduk diam di depan komputer atau membawa notebook yang ukurannya tentu saja lebih besar dari handphone. Dan lagipula, kita tidak perlu repot ke warnet dulu. Ada banyak messenger client berbasis java yang free yang bisa kita pakai. Setahu saya dan cukup populer ada yehba, shmessenger, mig33 dan ebuddy. Untuk yehba, memiliki banyak pilihan dan bila kita ingin menggunakan versi symbiannya juga tersedia, tinggal sesuaikan dengan tipe handphone dan seri symbiannya saja. Umumnya messenger client tersebut sudah mendukung yahoo messenger dan ada beberapa yang support google talk, sehingga bila kamu punya akun email disitu kamu hanya tinggal menggunakan username (id) yang kamu punya.
Di antara beberapa messenger client tersebut yang hampir semuanya pernah saya coba, yang cukup bagus user interface-nya adalah ebuddy. Cocok dengan handphone saya karena bisa di touchscreen meskipun itu hanya versi javanya. Mengenai biayanya, cukup murah dibandingkan sms karena berdasarkan volume based. Seperti di yehba, asal kita tidak masuk ke chatroomnya, dipakai sampai sejam-pun biayanya tidak sampe 700 perak. Shmessenger, ebuddy dan mig33 juga cukup murah. Memang ada sih beberapa messenger client yang cukup menguras pulsa, biasanya yang memiliki tampilan yang cukup ramai bahkan ada yang dengan animasi sehingga memakan kilobyte yang cukup banyak. Jadi saran saya, pilih yang tampilannya sederhana tapi masih tetap good looking. Coba saja semuanya, nanti tinggal pilih mana yang paling oke dengan selera dan handphone kamu. Lagipula menyimpan aplikasi messenger client lebih dari satu di handphone juga tidak apa-apa. Di getjar.com bertebaran banyak aplikasi messenger client. Kamu juga bisa klik direct link-nya yang ada di atas.
Oo ya, tentu saja kamu bisa onlen sepanjang ada (minimal) jaringan gprs. Kalau telkomsel sih, kalau ada sinyal biasanya gprs juga sudah pasti ada. Tapi sayangnya chatting pake handphone biasanya gampang diskonek, beda dengan menggunakan laptop atau komputer. Tapi karena sifatnya yang mobile, chatting lewat handphone masih akan populer saya kira, bahkan saking mobile-nya teman saya yang dokter PTT di daerah terpencil masih tetap bisa onlen meskipun lagi mengendarai motor. So, yuk kita chatting rame-rame!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar